NINA SUTRESNA, M.Pd. MEMAPARKAN MAKALAH YANG BERTEMA WANITA DAN OLAHRAGA DALAM DIMENSI SOSIAL DALAM SEMINAR PEMAPARAN MAKALAH POSISI CALON GURU BESAR FPOK UPI

NINA SUTRESNA, M.Pd. MEMAPARKAN MAKALAH YANG BERTEMA WANITA DAN OLAHRAGA DALAM DIMENSI SOSIAL DALAM SEMINAR PEMAPARAN MAKALAH POSISI CALON GURU BESAR FPOK UPI
23 Jul

Bandung, KFO FPOK UPI –  Salah satu dosen dari Departemen Kepelatihan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yaitu Dr. Nina Suresna, M.Pd. memaparkan makalah karya ilmiahnya yang berjudul ” Wanita dan Olahraga dalam Dimensi Sosial” di hadapan Dewan Guru Besar UPI dalam acara seminar Pemaparan Makalah Posisi Calon Guru Besar FPOK UPI secara daring melalui zoom pada Jumat (23/7/2021) pukul 09.00 WIB.

Acara dibuka oleh Dekan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Boyke Mulyana sekaligus memberikan sambutan pertama. Jumlah Guru Besar di FPOK masih sedikit dan dengan masa kepemimpinan saya 4 tahun kedepan saya ingin menghasilkan calon-calon guru besar dari FPOK khususnya, dengan mendorong  dosen-dosen yang sudah bisa dan mampu untuk mengajukan syarat sebagai guru besar kedepannya. Ujar Boyke

Pada kesempatan yang sama, Ketua Dewan Guru Besar UPI Prof. Karim Suryadi mengatakan “mudah-mudahan ini sebagai bab awal atau tonggak pertama bagi yang lainnya di lingkungan FPOK bahkan UPI. Jabatan Guru Besar yang akan diberikan nantinya agar bisa bermanfaat bagi individu, masyarakat dan lembaga sendiri”

Acara seminar kali ini dipandu oleh Mona Fiametta Febrianty dan Pipit Pitriani sebagai moderator.

Nina Secara tegas dan lugas memaparkan makalahnya. Mengangkat tema wanita dan olahraga karena melihat partisipasi wanita dalam olahraga mengalami kenaikan secara kualitas dan kualitas, sebagai contoh jumlah partisipasi wanita dalam ajang PON 2016 JawaBarat banyak yang terlibat baik sebagai atlet maupun pelatih, dalam  pelepasan untuk olimpiade partisipasi atlet-atlet wanita yang sudah meningkat.

“dalam hal ini masih banyak menemui hambatan-hambatan seperti opini masyarakat yang masih berpendapat bahwa olahraga tidak cocok untuk wanita, diskriminasi terhadap wanita yang dianggap tidak bisa memimpin organisasi olahraga, dari segi agama kita mendengar pada ajang Asian Para Games 2018 atlet wanita asal Indonesia gagal tampil/ diskualifikasi karena tidak mau melepas hijabnya karena bertentangan dengan keyakinannya, beberapa isu sosial budaya seperti persepsi yang mengatakan bahwa olahraga-olahraga maskulin bukan untuk wanita, ujar Nina

Selanjutnya Nina dalam Kajian analisis hasil penelitian secara psiko sosial  mengungkap motif-motif atlet wanita dalam olahraga maskulin seperti motivasi ekstrinsik yaitu melihat adanya kesempatan berprestasi dan nantinya dapat memantu ekonomi keluarga. tambah Nina

Hadir sebagai salah satu tim Peer Group  Prof. Dr. A. Purba dari Univeristas Padjajaran Bandung memberikan tanggapan hasil pemaparan makalah calon guru besar. Ia mengatakan “Setelah saya mendengar apa yang disampaikan oleh Nina Sutresna ini sangat bagus, bahwa inilah yang tergambar kondisi saat ini, bagaimana kondisi wanita dan olahraga yang saya temui pun sama dengan apa yang dipaparkan oleh Nina sebagai calon Guru Besar UPI” ujar Purba

Acara pemaparan  makalah calon Guru Besar dihadiri oleh dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa dari departemen kepelatihan, keluarga serta kolega dekat Nina Sutresna.

Di akhir acara seminar Nina Sutresna mengucapkan terimakasih banyak atas dukungan dan arahan dari semuanya semoga dari pemaparan ini ada hal positif yang bisa diambil dan bermanfaat bagi kita semua.  Acara ditutup ucapan selamat dari yang hadir dan foto bersama dalam zoom.

(MSY)